7 Penyebab Blog Ditolak Google Adsense
Penyebab Blog Ditolak Google Adsense - Banyak sekali faktor penyebab ditolak oleh Google Adsense. Maka dari itu, aku sarankan untuk blogger pemula untuk tidak terburu-buru dalam mendaftar di Google Adsense. Ada baiknya untuk mempersiapkan terlebih dahulu blog atau situs kalian sampai sudah benar-benar matang dan periksa semua kelengkapan situs kalian sebelum mendaftar jadi Publisher.
Karena Adsense menilai dari keseriusan kalian untuk membangun situs yang berkualitas, bila perlu pakailah nama yang unik untuk situs kalian misalnya menggunakan TLD Domain. Nah, itu baru beberapa faktor penyebab tidak diterima Adsense dan selanjutnya aku akan kupas tuntas penyebab-penyebab situs tidak diterima jadi publisher Google Adsense.
Penyebab Blog Selalu Ditolak Google Adsense
1. Berisi Artikel Salinan Dari Blog Lain
Penyebab yang pertama adalah menyalin artikel punya orang lain atau istilahnya copas. Apalagi artikel yang disalin sangat menyerupai bentuk dari tulisan aslinya, bahkan sedikitpun tidak memasukkan informasi lebih dan ini hal yang sangat memalukan bagi seorang blogger yang suka menjiplak punya orang.
Mengcopy paste sudah termasuk dalam kategori melanggar ketentuan dan kebijakan dari Google Adsense. Itulah salah satu penyebab situs tidak diterima Adsense, saran dari aku sebaiknya buat artikel yang asli dari ketikan kalian sendiri, walaupun tulisan atau ketikan kalian masih berantakan sekalipun.
2. Navigasi Situs Sulit
Situs yang kedapatan navigasi yang sulit akan susah untuk diterima Google Adsense, karena situs tersebut susah untuk dijelajahi dan dapat menyesatkan pengunjung. Dilihat dari namanya saja Navigasi Sulit, ya berarti dapat mempersulit orang untuk menjelajahi kontent kalian lebih dalam.
Saran dari aku, buatlah halaman Beranda di menu dan ini dapat mempermudah orang untuk kembali pada halaman utama situs. Selanjutnya jangan lupa untuk membuat Navigasi menu yang mudah dimengerti, sehingga membuat pengunjung dapat melihat konten kalian lebih dalam lagi. Ini berdasarkan dari pengalaman aku sendiri, yang sudah pernah ditolak Adsense beberapa kali.
Tambahkan juga beberapa label dan widget postingan supaya pengunjung dapat mengetahui artikel terbaru, label juga berfungsi untuk memperjelaskan tema artikel tersebut.
3. Inventaris Berharga Sedang Dibuat
Penolakan pertama yang aku alami dari Adsense adalah Inventaris berharga sedang dibuat, dan ini membuat aku bingung. Sehingga menimbulkan pertanyaan "Apa itu Inventaris Berharga Sedang Dibuat", Namun setelah aku bergabung dengan beberapa Grup Blogger dan bertanya mengenai hal tersebut. Alhamdulillah situs aku langsung diterima jadi publisher.
Intinya jika kalian mendapati pesan tersebut saat mendaftar Adsense, segeralah untuk memeriksa dan memperbaiki menu navigasi kalian. Jangan sampai ada menu yang kedapat Link Rusak atau Broken Link, selanjutnya buat halaman About, Contact Us, Disclaimer dan Privacy Policy. Kesimpulannya jangan sampai ada link Error (404) didalam situs.
4. Iklan Tampil Dalam Artikel Minim Kata (Masa Review)
Artikel yang menggunakan sedikit kata dalam postingannya, menjadi penyebab tidak diterima Adsense. Karena Google Adsense lebih mengutamakan User Experience, dan ini sudah diberitahukan pada halaman pembuatan Iklan Google Adsense. Selain itu juga dapat merugikan para pengiklan, dikarenakan jumlah iklan lebih banyak daripada tulisan yang ada.
Aku sarankan untuk lebih memperhatikan kualitas dan kata-kata yang bermanfaat serta jumlah kata yang mumpuni untuk menampilkan iklan yang lebih dari satu, minimal buatlah artikel dengan jumlah minimal kata 500 atau bisa juga kalau pengen lengkap 1000 lebih kata supaya sepadan dengan banyaknya iklan yang ditampilkan.
Itulah keempat penyebab aku ditolak Google Adsense, selebihnya aku belum pernah mengalami penolakan dengan alasan lainnya. Namun akan aku berikan juga beberapa hasil lainnya, ini hanya pengetahuan yang aku baca di halaman petunjuk Google sendiri.
5. Umur Blog Masih Dini
Umur Blog Masih Baru menjadi penyebab ditolak Adsense, karena blog masih sulit untuk ditemukan di mesin pencari Google. Sehingga kalah saing dengan website lainnya yang sudah menempati halaman utama Google sejak lama, tetapi tidak menjadi masalah juga.
Maksud dari aku mengatakan tidak menjadi masalah adalah karena banyak blog yang masih seumur jagung tetapi sudah diterima Google Adsense, asalkan artikel yang kalian buat memiliki kualitas yang tinggi dan mampu bersaing dengan artikel blog lainnya. Memang hal ini tidak bisa didapatkan dengan mudah, tetapi kalian harus berusaha untuk mencapainya.
6. Melanggar Kebijakan Program Adsense
Penyebab selanjutnya adalah melanggar kebijakan yang sudah ditetapkan Program Adsense, dan ini merupakan kesalahan yang sangat berakibat fatal bagi situs blog kalian. Usahakan untuk mengikuti peraturan dan kebijakan yang sudah ditetapkan oleh program tersebut, upayakan semaksimal mungkin untuk tidak melakukan pelanggaran terhadap situs.
Aku disini berbicara ehh mengetik tentang kebijakan konten yang tidak diizinkan Google Adsense, seperti halnya membuat artikel dengan konten yang dewasa, bersifat mengancam pihak tertentu, dan artikel yang dilarang lainnya. Ada banyak sekali kebijakan yang sudah ditetapkan Adsense, kalian bisa melihatnya sendiri dengan cara mengetik di mesin pencari Google yaitu Kebijakan Program Adsense.
7. Situs Terindikasi Spam
Penyebab berikutnya adalah blog terindikasi spam, yang artinya memiliki link keluar sangat banyak untuk menuju pada situs lainnya. Apalagi situs yang dirujuk memiliki konten yang dewasa, software bajakan serta situs yang tidak mematuhi peraturan Google, dan ini akan membuat situs kalian sulit sekali untuk Diterima Google Adsense.
Saran aku jangan melakukan seperti hal-hal yang aku tulis diatas, supaya tidak ditolak oleh Google Adsense. Apalagi kalau jika sudah digaris hitamkan, situs kalian akan selalu ditolak juga kedepannya. Jadi berperilakulah yang baik dan jangan melanggar peraturan yang ada, selalu patuhi peraturan tersebut demi kelansungan kerja sama kalian dengan Adsense.
Demikian artikel mengenai penyebab website ditolak Google Adsense. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua dan dapat menjawab pertanyaan dari kalian, serta sampai jumpa lagi di blog Septiyan Media.